सहस्रनाम🕺🍌
Perlukah S3?
Perlukah S3?
Gambaran (suka-)duka doktoral
सहस्रनाम🕺🍌
Kegagalan dalam eksperimen itu bisa jadi keseharian, tapi perlu diingat bahwa dana (dan waktu) terbatas, jadi kagak bisa gagal berkepanjangan.

Nanti pas udah mulai lancar penelitiannya, dana habis, bakal dihadapkan pilihan: lanjut atau bubar?
Kalau bubar, sebagian dari diri ada yang harus dibunuh.
Bunuh sebagian diri, memang tidak sefatal bunuh diri.
Améliorera
Mmg ada suka nya? Eh
Améliorera
Smg selesai t4 waktu, doa sehari hariku sekarang (worship)
सहस्रनाम🕺🍌
Quora Pak Budi: "Seberapa sulitkah S3?"

Jawaban Budi Rahardjo untuk Seberapa sulitkah pendid...
सहस्रनाम🕺🍌
Jawaban Quora dipantau kuresuna juga
सहस्रनाम🕺🍌
Améliorera : aku tulis "suka" supaya video ditonton, apakah ada sukanya.
Selain itu, demi membangun optimisme di atas dasar yang rapuh.
simignon
klik ga ya
transient
सहस्रनाम🕺🍌 : ini mah kesalahan supervisor
kuresuna
mon maaf, sempat pengen S3 juga, pas S1 disarankan untuk ga ambil S3 juga sama Pak Budi. Sbg profesional yang pernah jadi pengajar/dosen, pengen sekolah lagi. Tapi ntar dulu, lah.
transient
tugas supervisor itu menjamin ketersediaan dana.
diditsatriyadi
di tempat saya kalo nggak S3, maka dibuang ngajar ke D3
सहस्रनाम🕺🍌
Kalau di Indonesia, kerja di perguruan tinggi dan di lembaga penelitian memang cocok S3.
Kalau kerja selain itu, S3 buang umur.
Faktor luck menentukan eksperimen sukses-gagal.
transient
benar S3 itu latihan mental. latihan bekerja keras. asal lingkungan mendukung, gak masalah.
transient
Masalah dana, aku dulu gaji dipotong jadi 80 persen supaya dapat tambahan waktu 1 tahun.
simignon
sekolah S3 itu impian (bigeyes)
載入新的回覆